Bukan 1! Sebenarnya Ada 2 Cara Untuk Membaca Poneglyph

Poneglyph adalah sebuah balok yang berisikan informasi tentang sejarah dunia, poneglyph tidak dapat di hancurkan, sehingga sangat aman untuk menulis sejarah tentang apa yang terjadi di dunia ini dan tidak usah takut akan kehancuran poneglyph tersebut. Yang dapat membaca Poneglyph hanyalah Nico Robin (sebagai Arkeolog yang tersisa), dan keluarga kozuki.

Tetapi.. apakah kalian pernah berfikir 'apa yang akan terjadi, apabila orang yang dapat membaca poneglyph itu mati dan tidak ada yang tersisa?' Yap.. betul, sejarah dan pengetahuan yang ada di dalamnya, tidak akan pernah ada yang mengetahuinya, sehingga percuma Poneglyph yang tidak bisa dihancurkan ini, tidak ada yang dapat membacanya (sama saja bohong). Sehingga, aku berfikir bahwa, ada cara lain untuk dapat mengetahui isi dari Poneglyph.

Cara Membaca Poneglyph


Cara Membaca Poneglyph


2 Cara Untuk Mengetahui Isi Poneglyph

1. Membaca Poneglyph


Saya yakin, kalian semua pasti sudah tahu tentang cara yang satu ini, cara yang satu ini sama persis dengan apa yang biasa Nico Robin lakukan, para arkeolog Ohara membaca dan menerjemahkan isi dari Poneglyph tersebut.

2. Mendengarkan Suara Poneglyph

Saya yakin kalian pasti berfikir "Hah? mendengar? apa an nih? poneglyph kan benda mati, mana bisa ngeluarin suara" ya.. mungkin seperti itu, tapi ijinkan saya untuk menjelaskan teori saya terlebih dahulu.

Klan Kozuki sudah membuat Poneglyph 800 tahun yang lalu.

Kita juga tahu bahwa kejadian Void Century, Abad yang hilang terjadi 800 sampai 900 tahun yang lalu.

Jadi dengan menetapkan waktu itu, saya pikir lebih mudah jika kita berfikir bahwa 'Klan Kozuki' adalah bagian dari Kerajaan Kuno terutama ketika kita tahu bahwa Poneglyph berisi tentang Informasi kejadian di abad Void Century, mari kita berasumsi bahwa Klan Kozuki memiliki teknologi yang canggih karena ia termasuk kedalam Kerajaan Kuno (Kerajaan Kuno memiliki teknologi yang canggih, senjata yang canggih, seperti 3 senjata kuno yang dikatakan memiliki kekuatan yang sangat dahsyat). 

Bukankah ini hebat? jadi, saya berfikir bahwa Poneglyph bukan hanya sekedar batu tapi juga semacam teknologi, terutama ketika mengetahui bahwa Poneglyph 'tidak dapat dihancurkan'.

Saya memiliki beberapa petunjuk :
  1. Yang pertama adalah kata-kata yang dipilih oleh Oda saat Nekomamushi sedang menjalankan rincian tentang Poneglyph. Dia menggunakan kata-kata seperti "Diproduksi" dan "Dibangun" yang berarti, Poneglyph itu pembuatan nya disusun secara sangat rapih dan tidak hanya di ukir begitu saja.
  2. Yang kedua adalah Franky telah menguji kemampuan teknologi klan kozuki.
  3. Petunjuk yang ketiga adalah ketika membicarakan mengenai ini, ada beberapa kata yang ditempatkan dalam tanda petik. Seperti "Buku" "Batu" bahkan klan kozuki dinamai sebagai "Stonemason". Stonemason adalah seseorang yang memotong, mempersiapkan, dan membangun dari bahan batu.
  4. Yang satu adalah bentuk sempurna Poneglyph, semua tepi dan sudutnya begitu sempurna.



Sehingga ini membuatku terdorong ke arah bahwa Poneglyph 'bukan hanya sekedar batu' yang tidak bisa dihancurkan tapi juga semacam perangkat. Jadi, jika Poneglyph tidak bisa dihancurkan bagaimana klan kozuki mampu mengukir simbol pada Poneglyph tersebut, karena 'mengukir' berarti merusak bagian atas Poneglyph, oleh karena itu saya berfikir bahwa mereka memiliki kemampuan khusus atau teknologi khusus untuk membuat Poneglyph ini.

Setelah saya menemukan petunjuk dari atas, saya benar-benar berfikir bahwa Poneglyph sebenarnya adalah Perangkat Teknologi juga. Dan petunjuk terbesar adalah kata 'Poneglyph'. Jika langsung di terjemahkan dari bahasa jepang berarti 'Teks Sejarah'.

Tapi, jika kita melihat lebih dekat, kata itu disusun oleh dua kata, yaitu 'Pone' dan 'Glyph'. Bagian Glyph memiliki arti semacam huruf, bagian 'Pone' terdengar dan teringat oleh saya seperti kata 'Phone' dan kata 'Phone' adalah perangkat modern yang dapat berhungan dengan suara, misalnya, Telpon, Megaphone dan Gramaphone. Dan yang paling menarik adalah perangkat pertama yang terkait dengan rekaman suara yang ditemukan oleh Tomas Edison yang disebut 'Phonograph' yang sangat mirip dengan kata 'Poneglyph'. (Ingat, Oda selalu menggabungkan cerita nya dengan kehidupan nyata dan sejarah yang terjadi di dunia nyata)



Phonograph adalah dasar untuk gramaphone dan piring gramaphone.

Jadi, saya ingin katakan bahwa Poneglyph mirip dengan Piring Gramaphone, yang tidak hanya versi tertulis dari sejarah tapi juga Reprentasi Audio. Mudah-mudahan kalian mengerti dengan apa yang saya katakan di atas, jadi mungkin di benak kalian bertanya-tanya "Kenapa Klan Kozuki melakukan itu?"

Jadi, saya rasa ini adalah rencana cadangan mereka jika semua pengetahuan tentang cara membaca dan menulis itu di larang. Hal ini tepat terjadi dalam cerita di mana Oden terbunuh sebelum dia bisa 'mengajar' Momonosuke untuk cara membaca dan menulis Poneglyph. Jadi, jika tidak ada orang seperti Robin yang dapat membaca Poneglyph maka seluruh pengetahuan tentang kejadian 800-900 tahun yang lalu pasti sudah hilang dan tidak  akan ada yang mengetahui apa yang terjadi sebenarnya.

Jadi, karena itulah mereka juga telah menciptakan Poneglyph dalam bentuk suara.

Tapi, bagaimana itu dimainkan? suara seperti apa? nah disinilah peran 'Bisa Mendengar Segalanya' dimulai. Big Mom telah mengatakan kepada Brook bahwa Roger "Menggunakan beberapa kekuatan yang terkait dengan BISA MENDENGARKAN SEGALANYA atau Sesuatu untuk membaca." (Roger memiliki kemampuan untuk mendengarkan segalanya, itu tertulis di bawah Rio Poneglyph, Arc Skypiea)

Jadi, saya berfikir bahwa Klan Kozuki menggunakan 'Bisa Mendengar Segalanya' bukan hanya untuk mendengarkan suara-suara aneh, tetapi juga bagaimana mereka merekam suaranya. saya berfikir bahwa ada dua jenis 'Bisa Mendengar Segalanya'.
  • Dapat mencatat apa yang ia dengar
  • Berkomunikasi dengan hal-hal sekitar
Bisa kalian lihat ketika momonosuke berkomunikasi dengan Zunisha, ia tidak hanya dapat mendengar, melainkan ia juga dapat memberikan perintah dan  saya pikir ini terkait dengan Klan Kozuki yang tidak hanya 'Bisa Mendengar Segalanya' Namun mereka dapat mencatat dan berkomunikasi.

Jadi kesimpulan nya, Poneglyph bukan hanya batu tapi perangkat Audio. yang hanya dapat di mengerti oleh orang-orang yang 'Bisa Mendengar Segalanya' dan merupakan rencana cadangan Klan Kozuki, ketika tidak ada lagi orang yang dapat membaca poneglyph / leluhurnya tidak sempat mengajari generasi terbarunya untuk membaca poneglyph.

Untuk bagaimana bentuk audionya, mungkin itu bisa terdengar ketika Orang yang memiliki kekuatan 'Bisa Mendengar Segalanya' itu menyentuh atau melakukan sesuatu kepada Poneglyph tersebut.

Facebook Google+

1 Tanggapan untuk "Bukan 1! Sebenarnya Ada 2 Cara Untuk Membaca Poneglyph"